KASUS DIIT DM

Posted by Unknown Senin, 06 Januari 2014 0 komentar
KASUS 1
A. IDENTITAS PASIEN

B. DATA SUBYEKTIF
1. Berkaitan dengan Riwayat Penyakit

a. Keluhan Utama : Buang air besar (BAB) cair

b. Riwayat Penyakti Sekarang :
Dua puluh hari sebelum masuk rumah sakit pasien dirawat di rumah sakit Sardjito di ruang ICCU selama 6 hari dengan diagnosis Sepsis, Pnemonia, CHF ef II, PPOK eksaserbasi akut, obs Hipoglikemia, Hipertensi st II, terapi obat yang diberikan setelah pulang adalah Cefoxin 2x100g, Furosemid 1-0-0, Captropil 3x20g, RI 3 x 6U. Sejak tida hari sebelum masuk rumah sakit os tidak menggunakan insulin. Tiga hari sebelum masuk rumah sakit buang air besar cair 5-10 kali/hari, tidak terdapat lendir dan darah, tidak mengalami nyeri perut dan demam, tetapi pasien merasa mual, sesak dan muntah. Oleh keluarga os diberi obat anti diare tetapi keluhan tidak berkurang.
Pada hari pasien masuk rumah sakit keluhan diare menetap tetapi sesak sudah tidak dirasakan, pasien dibawa ke instalasi rawat darurat RS Sardjito dan selanjutnya dirawat inap di RS Sardjito.

c. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien merupakan penderita Hipertensi, pernah dirawat sebanyak dua kali karena CHF dan PPOK. Pasien baru mengetahui menderita Diabetes Mellitus sejak 20 hari sebelum dirawat, tepatnya pada saat pasien dirawat di ICCU RS Sardjito dan sejak saat itu pasien menggunakan insulin.

d. Riwayat Penyakit Keluarga
Suami adalah penderita Hipertensi, DM, dan CHF. SEdangkan keluarga lain tidak ada yang memiliki penyakit yang sama.

2. Berkaitan Dengan Riwayat Gizi

a. Data Sosial Ekonomi
Pasien tinggal di kediaman anak laki-lakinya brsama menantu dan cucu. Semua keperluan pasien dipenuhi oleh anak-anak beliau. Pasien tidak memiliki penghasilan sendiri.

b. Aktifitas fisik
Pasien tidak memiliki aktivitas tetap, sesekali pasien jalan pagi atau bermain dengan cucu. Tetapi secara keseluruhan pasien lebih banyak duduk dan tiduran. Adapun jumlah jam tidur pasien 6 – 8 jam sehari. Pasien tidak tidur siang.

c. Alergi makanan
Pasien tidak mengalami alergi terhadap makanan, tetapi sejak mengetahui bahwa pasien mengderita DM, pasien tidak mengkonsumsi gula murni dan makanan yang mengandung gula murni dan mengurangi konsumsi nasi.

d. Masalah gastrointestinal : Pasien mengalami diare dan muntah

e. Penyakit Kronik : Pasien menderita CHF dan DM

f. Kesehatan mulut/menelan : Pasien tdk mengalami kesulitan mengunyah maupun menelan tetapi gigi pasien tidak lengkap.

g. Pengobatan : Cefoxin 2x100g, Furosemid 1-0-0, Captropil 3x20g dan menggunakan insulin 3 x 6U.

h. Perubahan berat badan : Tidak terdapat penurunan berat badan.

C. DATA OBYEKTIF

Antropometri
BB : 58 kg, TB : 152 cm, BBI : 46,8, LILA : 30 cm



Pemeriksaan penunjang :
Foto Thorax tanggal 20 September 2008
Kesan : Bronchitis dan Cardiomegali
Analisis Tinja tanggal 22 September 2008
Hasil menunjukkan material tinja berisi tumbuh-tumbuhan, tidak terdapat parasit.



Rencanakan diagnosis gizi dan terapi gizi pada kasus tersebut berdasarkan NCP !



TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: KASUS DIIT DM
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://ninnarohmawati.blogspot.com/2014/01/kasus-diit-dm.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by Berita Update - Trik SEO Terbaru. Original design by Bamz | Copyright of NUTRITION LOVERS.